Kamis, 26 Februari 2009

Sejarah Mouse


Tidak terasa sudah 40 tahun lamanya tetikus alias mouse komputer menemani pengguna komputer. Analis Gartner memprediksi tak lebih dari lima tahun lagi, tetikus akan hilang dari muka bumi. Mengapa bisa begitu? Sebab manusia akan lebih suka dengan mekanisme komputer yang sesuai dengan lekuk anatomi tubuh seperti layar sentuh atau perangkat pengenal wajah.

“Pada komputer desktop, mouse memang masih diminati. Tapi pada sejumlah peranti hiburan dan laptop sudah tidak lagi,” ujar analis Steve Prentice seperti yang dikutip BBC News belum lama ini. Ia memprediksi, di masa mendatang produsen elektronik akan menciptakan produk dengan interface yang lebih interaktif, terinspirasi dari games. Sony dan Canon sebut saja, sudah membiasakan konsumennya dengan teknologi pengenal wajah.

Tak Tergantikan

Namun menurut Rory Dooley, general manager unit perangkat kontrol Logitech, prediksi itu terlalu didramatiris. Sebagai produsen tetikus terbesar di dunia, Logitech telah menjual lebih dari 500 juta tetikus dalam 20 tahun. “Ini membuktikan betapa penting perangkat tetikus,” kata Dooley. Ia setuju bahwa ada banyak cara manusia berinteraksi dengan komputer, namun tetikus tidak bisa tergantikan begitu saja.

Tetikus pertamakali ditemukan oleh Dr Douglas Engelbart saat masih di Stanford Research Institute. Ia tidak pernah mendapatkan royalti atas patennya sebab hak patennya kerluar tahun 1987 sebelum komputer membutuhkan tetikus.

Diterjemahkan secara bebas dari BBC News.
Foto: BBC News.

Tidak ada komentar: